Psikologi UMM Berhasil Selenggarakan Pengabdian Masyarakat di Taiwan - Malanglife

 

Malanglife.com, Berangkat dari ambisi serta niat untuk membantu saudara sebangsa tanah air di negeri perantauan, lima Mahasiswa Fakultas Psikologi Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) mengadakan kegiatan Pengabdian Masyarakat oleh Mahasiswa (PMM) di negara dengan julukan Naga Kecil Asia, atau yang biasa kita kenal, Taiwan. Mahasiswa penyelenggara yakni Ihsan Nur, Ismail Ramadhani, Audilia Safira Narulita, Safira Nur Fitri Az-zahra, dan Pepita Devina Priananda yang merupakan mahasiswa Fakultas Psikologi UMM angkatan 2021. Program pengabdian tersebut diselenggarakan di Asia University, Taichung, Taiwan.

          Kegiatan pengabdian yang diselenggarakan mengangkat tema besar kesehatan mental yakni terkait tantangan Social Adjustment dan Academic Adjustment yang lumrah dihadapi oleh mahasiswa-mahasiswa pengemban ilmu di negeri perantauan. Kelima mahasiswa penyelenggara kegiatan merasa bahwa dampak dari kedua hal tersebut sangatlah besar apabila tidak ditangani lebih lanjut. Banyak mahasiswa pada masa perkuliahannya di luar negeri harus melakukan adaptasi (Social Adjustment), namun hal itu bukanlah hal yang sederhana untuk dicapai, terlebih apabila negara tempat pembelajaran tersebut merupakan negara yang adat istiadatnya sangat berbeda dari kampung halaman. Tidak hanya itu, kegiatan pembelajaran pun akan kurang efektif apabila adaptasi sosial yang dilakukan oleh mahasiswa berjalan kurang baik, yang mana akan berujung pada munculnya masalah baru di bidang akademik (Academic Adjustment). Hal inilah yang pada akhirnya mendorong kelima mahasiswa Fakultas Psikologi UMM untuk membantu masyarakat Indonesia yang sedang berjuang menempuh pendidikan di negeri perantauan.

          Kegiatan yang dirancang pun memiliki nama Indonesian Networking Scholars for Growth & Health in Taiwan (INSIGHT). Sesuai dengan dua aspek Adjustment yang sudah disebutkan di atas, kedua hal tersebut terbagi menjadi tiga sub aspek yang akan terfokus pada Homesickness (rasa kangen rumah), Loneliness (rasa kesepian), dan Academic Stress (stres akademik). Program INSIGHT juga akan berjalan selama 30 hari terhitung dari tanggal 1 Oktober sampai pada tanggal 30 Oktober. Kegiatan yang dilaksanakan akan bervariasi macamnya seperti intervensi psikoedukasi, sesi konseling offline, bahkan sampai online monitoring agar tim pengabdi dapat tetap memantau perkembangan para partisipan INSIGHT.

         Sungguh menginspirasi dan membanggakan sekali bukan program pengabdian yang diselenggarakan oleh lima mahasiswa Psikologi UMM ini? Untuk informasi lebih detail serta visual yang lebih jelas mengenai proses pelaksanaan kegiatan program ini bisa mengunjungi laman Instagram program mereka di @asiaunmuh 

#malanglife #mediapartner #malanglifes #mahasiswaunmuh #mahasiswaumm #psikologiumm #psikologiunmuh #beritamalang #beritamahasiswa